BERITAPRESS.ID, LAHAT | Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Lahat melalui Tim Efektif Aksi (TIA) membuat terobosan baru di tahun 2025 dengan menghadirkan inovasi pelayanan publik berbasis digital bernama LABIMWAS KLIP ON (Layanan Pembimbingan Pengawasan Klien Pemasyarakatan Online). Aplikasi berbasis Android ini dirancang untuk mempermudah proses pembimbingan dan pengawasan bagi klien pemasyarakatan, terutama mereka yang berdomisili di luar Kabupaten Lahat.
Rinaldi Ahmad, Kasub BKA selaku Team Leader Aksi Perubahan, menyampaikan bahwa aplikasi ini hadir sebagai bentuk aksi nyata peningkatan pelayanan publik Bapas Lahat kepada masyarakat.
“Aplikasi ini hadir sebagai wujud aksi perubahan pelayanan publik Bapas Lahat kepada masyarakat. Dengan adanya LABIMWAS KLIP ON, klien yang ingin melakukan wajib lapor pembimbingan tidak perlu lagi datang ke Bapas Lahat. Cukup melalui aplikasi ini, wajib lapor bisa dilakukan kapan pun dan di mana pun tanpa biaya,” ujar Rinaldi, Rabu (15/10), kepada media.
Sementara itu, Kabapas Kelas II Lahat Perimansyah dalam sesi uji coba aplikasi menyampaikan apresiasi tinggi atas inovasi tersebut.
“Saya sangat senang dan mengapresiasi hadirnya inovasi pelayanan publik terbaru di Bapas Lahat, yaitu LABIMWAS KLIP ON. Aplikasi ini digagas dan dirancang oleh pegawai Bapas Lahat sendiri tanpa melibatkan pihak luar — murni hasil cipta karya pegawai Bapas Lahat,” katanya.
Perimansyah menambahkan bahwa kehadiran aplikasi ini diharapkan dapat meningkatkan ketepatan, efektivitas, dan efisiensi dalam pelayanan pembimbingan klien pemasyarakatan.
“Dengan aplikasi ini, pelayanan pembimbingan bagi klien Bapas Lahat dapat dilakukan dengan cepat, tepat, efisien, dan tanpa biaya,” ucapnya.
Diketahui, jumlah klien Bapas Lahat saat ini mencapai sekitar 1.400 orang yang tersebar di lima wilayah kerja: Lahat, Muara Enim, PALI, Empat Lawang, dan Kota Pagaralam.
“Diharapkan dengan adanya aplikasi ini, para klien yang tinggal jauh dari Kabupaten Lahat dapat lebih mudah melakukan wajib lapor,” ujar Kabapas.
Sementara itu, Arief Tri Hantoro, Pembuat Aplikasi sekaligus Pembimbing Kemasyarakatan (PK) Bapas Lahat, menjelaskan bahwa untuk saat ini fitur LABIMWAS KLIP ON masih fokus pada layanan wajib lapor bagi klien dewasa maupun anak yang menjalani program pembimbingan integrasi seperti PB, CB, dan CMK.
“Namun ke depan, tidak menutup kemungkinan aplikasi ini akan dikembangkan lebih lanjut untuk mitra kerja dan stakeholder pengguna layanan Bapas Lahat dengan penambahan fitur-fitur lainnya,” ujarnya.
Aplikasi LABIMWAS KLIP ON saat ini sudah dapat diunduh secara gratis melalui Google Play Store.
