Scroll untuk baca artikel
BisnisPLN

Menerangi Pelosok Negeri, Komitmen PLN dan Pemerintah Capai 99,92% Rasio Desa Berlistrik

×

Menerangi Pelosok Negeri, Komitmen PLN dan Pemerintah Capai 99,92% Rasio Desa Berlistrik

Sebarkan artikel ini

BERITAPRESS, JAKARTA | Sebuah capaian luar biasa tercatat dalam sejarah ketenagalistrikan Indonesia. Pemerintah melalui PT PLN (Persero) telah berhasil melistriki 99,92% desa di seluruh Indonesia, mencakup 83.693 desa dan kelurahan. Angka ini membuktikan bahwa energi berkeadilan bukan hanya cita-cita, tetapi realitas yang dirasakan langsung oleh masyarakat, dari perkotaan hingga pelosok negeri.

“Listrik merupakan kebutuhan utama bagi masyarakat. Karena itu, sebagai bentuk pengejawantahan sila ke-5 Pancasila, kami berkomitmen menyediakan listrik yang andal serta memperluas jangkauan demi mewujudkan pemerataan energi sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat Indonesia,” ujar Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PLN, Rabu (15/1/2025).

Langkah Menuju 100% Rasio Elektrifikasi

Capaian ini tidak lepas dari kerja keras dan sinergi antara pemerintah, PLN, dan berbagai pemangku kepentingan. Dari total desa yang telah berlistrik, 77.942 desa menikmati layanan listrik PLN. Selain itu, sebanyak 3.127 desa mendapatkan listrik dari sumber non-PLN, sementara 2.624 desa lainnya mengandalkan Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) yang disediakan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Dengan angka Rasio Elektrifikasi Nasional yang mencapai 99,83% per Desember 2024, PLN terus berupaya menuntaskan misinya menuju angka 100%. Salah satu langkah konkret pada tahun 2024 adalah melistriki 951 desa baru dan menyambungkan listrik untuk 103.249 rumah tangga. Infrastruktur listrik juga dibangun secara masif, termasuk Jaringan Tegangan Menengah sepanjang 4.438 kilometer sirkit (kms), Jaringan Tegangan Rendah sepanjang 3.625 kms, serta Gardu Distribusi berkapasitas 94.545 kiloVolt Ampere (kVA).

Dedikasi Tanpa Batas

Tantangan geografis menjadi ujian berat bagi PLN. Jarak yang jauh, cuaca ekstrem, dan medan yang sulit sering kali memperlambat proses elektrifikasi. Namun, hal ini tidak menyurutkan semangat para petugas PLN untuk memberikan akses listrik kepada masyarakat.

“Para petugas selalu menunjukkan dedikasi dalam bekerja. Hal ini menjadi bukti bahwa PLN terus berkomitmen sebagai sumber terang bagi masyarakat Indonesia. Dedikasi dan spirit kami adalah senyuman dari masyarakat yang dapat merasakan listrik 24 jam nonstop. Untuk itu, kami terus berupaya dan bersinergi dengan pemerintah serta berbagai stakeholder guna meningkatkan rasio elektrifikasi ini sehingga seluruh masyarakat Indonesia bisa merasakan terang,” tambah Darmawan.

Dampak Nyata Bagi Kehidupan

Listrik tak hanya memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, tetapi juga menjadi katalisator perubahan sosial dan ekonomi. Dengan adanya listrik, kualitas hidup meningkat, peluang usaha terbuka, dan masyarakat dapat lebih produktif.

Program Listrik Desa yang dijalankan PLN adalah wujud nyata kehadiran negara dalam mendukung pembangunan berkelanjutan. Keberhasilan ini adalah langkah besar menuju pemerataan energi yang akan membawa Indonesia semakin terang di masa depan.

Sebagai simbol dedikasi dan inovasi tanpa henti, PLN terus memastikan bahwa setiap sudut negeri merasakan manfaat dari listrik yang andal, merata, dan berkeadilan. Di tengah tantangan, senyum masyarakat yang kini hidup lebih terang menjadi hadiah terbesar bagi seluruh pihak yang terlibat.