BERITAPRESS, JAKARTA | Udara malam tahun baru penuh dengan gemuruh kembang api dan sorak kebahagiaan. Namun, di balik gemerlapnya perayaan, ada ribuan personel PLN yang siaga di seluruh pelosok Indonesia, memastikan satu hal penting: listrik tetap menyala, tanpa gangguan.
Beban listrik nasional malam itu mencapai 39 gigawatt (GW), tetapi PLN telah mempersiapkan daya mampu pasok hingga 52 GW. Dengan cadangan 13 GW, perayaan tahun baru berlangsung tanpa hambatan. Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, memimpin langsung pengamanan kelistrikan dari posko siaga, memantau setiap detil operasional.
“Kami bersyukur, pasokan listrik di malam pergantian tahun ini dalam kondisi aman. Ini merupakan wujud komitmen PLN dalam menjalankan arahan Pemerintah untuk memberikan layanan kelistrikan yang prima, khususnya di momen spesial seperti malam pergantian tahun,” ujar Darmawan dengan semangat melalui teleconference bersama tim di seluruh Indonesia pada Selasa (31/12).
Ribuan Personel dan Teknologi Siap Tempur
PLN tidak main-main dalam menjaga keandalan listrik di malam spesial ini. Sebanyak 81.591 personel siaga disebar ke 4.336 posko di berbagai daerah. Tidak hanya itu, peralatan canggih seperti 1.792 unit genset, 735 unit Uninterruptible Power Supply (UPS), 1.282 Unit Gardu Bergerak (UGB), 370 unit crane, hingga 179 Unit Kabel Bergerak (UKB) turut dikerahkan.
Darmawan menegaskan pentingnya pengamanan di pusat-pusat keramaian. “Pada malam ini, tentu saja kami terus mengawal pasokan listrik di pusat-pusat keramaian, sehingga alhamdulillah perayaan tahun baru 2025 bisa berjalan dengan lancar,” tuturnya.
Antisipasi Cuaca Ekstrem
Tak hanya soal keandalan, PLN juga waspada terhadap ancaman cuaca ekstrem. Langkah antisipatif telah dilakukan, termasuk pemeriksaan dan perawatan menyeluruh sebelum masa siaga dimulai. Sepanjang periode Natal dan tahun baru, tidak ada kegiatan maintenance yang dilakukan, memastikan semua sistem dalam kondisi optimal.
Darmawan menjelaskan, “Semuanya dalam kondisi yang prima dan juga optimal. Kemudian juga kami memastikan sistem distribusi dan pelayanan pelanggan tetap berlangsung dengan baik.”
Listrik, Kebahagiaan, dan Harapan
Di balik layar perayaan tahun baru, personel PLN tetap memantau sistem kelistrikan secara real-time hingga akhir periode Siaga Nataru pada 8 Januari 2025. Semua ini dilakukan agar masyarakat bisa menikmati waktu liburan dengan nyaman.
“Harapan kami adalah dalam liburan Natal dan tahun baru ini, saudara-saudara kita bisa menikmati liburnya dengan nyaman dan bisa menikmati waktu yang penuh dengan kebahagiaan bersama keluarga. Nanti pada saat kembali ke rumah masing-masing juga bisa berjalan dengan lancar,” pungkas Darmawan.
Di tengah kembang api dan suasana perayaan, ada dedikasi yang tak terlihat – dari mereka yang menjaga agar momen spesial tetap terang benderang. Untuk itu, PLN berdiri di garis depan, memastikan listrik tak hanya menjadi sumber daya, tapi juga sumber kebahagiaan.