Scroll untuk baca artikel
Palembang

PUPR Kota Palembang, Potong 14 Sapi Kurban

0
×

PUPR Kota Palembang, Potong 14 Sapi Kurban

Sebarkan artikel ini

PALEMBANG | Perhatian Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Palembang terhadap nasib pekerja harian lepas (PHL) dan panti-panti asuhan yang diwujudkan dengan pembagian daging korban Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah.

Kepala Dinas PUPR Kota Palembang Ir H Ahmad Bastari MT IPM ASEAN-Eng, mengatakan bahwa hari raya Idul Adha 1444 Hijriah tahun ini, dinasnya memotong 14 ekor sapi.

Menurut Bastari,14 sapi itu dipotong di halaman workshop Asphalt Mixing Plant (AMP) di Jalan Jepang Kecamatan Alang-Alang Lebar Kota Palembang.

Pemotongan hewan kurban itu, kata Bastari, merupakan program tahunan Dinas PUPR Kota Palembang.

“Kami mempunyai program arisan kurban.
Jadi semua pegawai tanpa terkecuali diberi kesempatan untuk berkurban dalan program arisan tahunan itu,” ujar Bastari kepada media ini, Jumat (30/6/2023).

Dalam aktivitas pembagian daging kurban tersebut, diberikan ke semua pegawai. Karena itu Bastari menjelaskan bahwa di tahun sebelumnya, PUPR Kota Palembang hanya memotong 12 sapi kurban.

Maka pada program pemotongan hewan kurban tahun ini, kata Bastari, progresnya ditingkatkan menjadi 14 ekor sapi kurban.

“Dinas kami memiliki arisan kurban. Jadi semua pegawai, tanpa terkecuali mempunyai kesempatan untuk berkurban di tiap Hari Raya Idul Adha,” ujar Bastari.

Menurut Bastari, semua daging kurban itu dibagikan ke seluruh pegawai Dinas PUPR Kota Palembang.

Terutama daging kurban tersebut dibagikan kepada pekerja harian lepas yang menjaga kebersihan saluran air, drainase, anak sungai, sungai, kolam retensi, pompa air, air limbah di jalan-jalan Kota Palembang.

“Jika ada lebihnya, daging-daging sapi itu akan kita bagikan ke panti-panti asuhan,” ungkap Bastari, tersenyum.

Berkurban, kata Bastari, bukan suatu kewajiban atau kemampuan umat muslim, melainkan wujud keikhlasan untuk berbagai bersama.

Untuk tujuan itu, kata Bastari, pihaknya membuka tabungan kurban bagi pegawai Dinas PUPR Kota Palembang. Setiap bulan, pegawai menabung Rp 250 ribu. Uang itu ditabung selama 10 bulan.

“Jadi, kurban tahun ini, menandakan banyak pegawai yang ikhlas dan rela berkurban. Semoga untuk tahun depan makin bertambah pegawai kita yang ikhlas berkurban,” ujar Bastari menutup perbincangan. (*)

Laporan Anto Narasoma

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *