BERITAPRESS, ID FAKFAK/Pemerintah Kabupaten Fakfak di bawah kepemimpinan Bupati Samaun Dahlan dan Wakil Bupati Donatus Nimbitkendek terus menunjukkan komitmen kuat dalam pengembangan Bandara Siboru. Salah satu langkah strategis yang tengah dipersiapkan yakni perpanjangan runway serta penataan kawasan pendukung bandara.
Rapat koordinasi terkait hal tersebut digelar bersama otoritas Bandara Siboru dan sejumlah instansi terkait di Kantor Pemda Fakfak, Rabu (8/10/2025).
“Sebagai Pemerintah kami serius dalam upaya pengembangan Bandara Siboru dengan menargetkan perpanjangan runway dan menyiapkan infrastruktur pendukung investasi yang akan masuk ke Kabupaten Fakfak,” ujar Bupati Samaun Dahlan.
Ia menegaskan bahwa pengembangan Bandara Siboru menjadi fokus utama karena berperan penting sebagai penghubung antar wilayah dari dan ke luar Fakfak. “Sehingga kami Pemerintah Daerah sangat serius sekali untuk fokus hal ini, karena menjadi konektivitas antar wilayah dari dan ke luar Fakfak,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Samaun juga mengungkapkan rencana penataan kawasan inti dan kawasan penyangga Bandara Siboru Fakfak. “Pada prinsipnya saya sampaikan kepada pihak-pihak terkait di dalam rapat koordinasi ialah tanggung jawab pemerintah untuk menyiapkan lahan, karena semua Kementerian yang membuka kantor di Fakfak maka Pemkab wajib mempersiapkan lahan,” katanya.
Ia menambahkan, setelah lahan disiapkan, pembangunan baru akan dilakukan. Untuk itu, dirinya telah menginstruksikan Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan (DLHP) Fakfak agar berkoordinasi dengan pemilik hak ulayat dalam proses pembebasan lahan.
“Termasuk mengecek kawasan hutan di Bandara Siboru, apakah masih masuk ke kawasan Hak Pengusahaan Hutan (HPH) maka diupayakan masuk Areal Penggunaan Lain (APL) untuk bisa kita sertifikatkan,” bebernya, (IB).