Reporter : Erwin Gunawan
BERITAPRESS.ID, BOGOR | Bencana tanah longsor yang melanda tebingan jalan raya di Jembatan Dua Cilebut Kelurahan Sukaresmi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor hingga saat ini masih belum diperbaiki yang membuat warga menjadi resah.
Seperti diketahui, kejadian tanah longsor di badan jalan tersebut terjadi sudah berbulan-bulan lalu tepatnya pada 30 April 2024 lalu yang sampai saat masih belum ada perbaikan dari pihak pemerintah.
Berdasarkan pantauan Beritapress.id di lokasi, amblasnya badan jalan yang diterpa longsor tersebut membuat pinggiran jalan selama berbulan-bulan harus ditutupi dengan terpal sehingga kemacetan tak terhindarkan di lokasi.
Hal tersebut, membuat pengendara roda dua maupun roda empat harus bergantian saat melintas dari arah yang berlawanan.
Dalam hal itu membuat pengendara yang melintas merasa resah, salah satunya Dicki Darmawan yang mengeluarkan keluh kesahnya karena hampir setiap harinya selalu terjebak macet di area tersebut.
“Ini sudah berbulan bulan ya mas, longsor ini dampaknya membuat jalan ini jadi macet panjang parah,” ujar Dicki Darmawan kepada Beritapress.id di lokasi, Jumat, 21 Juni 2024.
Dicki pun berharap bahwa pemerintah bisa secepatnya menangani longsor tersebut guna mencegah terjadinya longsor susulan yang di khawatirkan memakan korban.
“Saya khawatir jika tidak cepat diperbaiki takutnya ada longsor susulan yang tiba-tiba jalan amblas saat ada pengendara lain yang melintas,” ucapnya.
Longsor yang melanda tebingan setinggi 20 meter dan lebar 10 meter itu selain memakan badan jalan juga membuat aliran Sungai Cipakancilan sempat tertutup.
