BERITAPRESS, LAHAT | Polres Lahat mengadakan acara Dialog Kebangsaan secara virtual dengan tema “Internalisasi Wawasan Kebangsaan dalam Rangka Transformasi Polri Presisi Menuju Indonesia Emas”. Acara ini diadakan pada hari Senin, 10 Juni 2024, dengan Kapolres Lahat, AKBP God Parlasro S. Sinaga SH. SIK.MH, didampingi Waka Polres Kompol Ishandi Saputra SH.SIK.MIP serta jajaran PJU Polres Lahat, yang mengikuti melalui Zoom Meeting.
Acara ini dihadiri oleh berbagai organisasi kepemudaan dan mahasiswa di Lahat, termasuk HMI Lahat, PMII Lahat, BEM/SENAT Unsela, Senat STIT, GP Ansor, Pemuda Muhammadiyah Lahat, Pemuda Budhis/Konhucu, dan Pemuda Katolik.
Inisiasi Dialog Kebangsaan ini merupakan kolaborasi antara Polri dan DPP PMPI (Persatuan Mahasiswa Pencinta Tanah Air), yang diwakili oleh Khusniati, Spd. Dalam penyampaiannya, Khusniati menekankan pentingnya:
– Menggelorakan semangat cinta tanah air kepada generasi muda.
– Keberagaman sebagai identitas bangsa yang harus dipertahankan.
– Polri sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
– Meningkatkan kedekatan antara Polri dengan mahasiswa, organisasi kepemudaan (OKP), dan komunitas pemuda.
Narasumber utama dalam dialog ini adalah Dr (hc) H. Maulana Alhabib M. Luthfi bin Ali bin Yahya, anggota Dewan Pertimbangan Presiden. Bertindak sebagai moderator adalah Fresty Grece, seorang jurnalis dan host. Dr. Luthfi menyampaikan beberapa poin penting, antara lain:
– Makna mendalam dari lagu kebangsaan “Indonesia Raya”.
– Pentingnya menanamkan rasa cinta terhadap bangsa sejak dini.
– Pentingnya menjaga semangat nasionalisme yang diibaratkan seperti warna merah putih yang tidak boleh layu.
Dr. Luthfi juga memaparkan tentang wawasan Pancasila sebagai pandangan hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, menekankan pentingnya Pancasila sebagai dasar ideologi dalam menghadapi tantangan global.
Acara ini diharapkan dapat memperkuat semangat kebangsaan dan nasionalisme di kalangan generasi muda, serta mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat luas, khususnya para mahasiswa dan pemuda.
Laporan : Siggi
