BERITAPRESS, PALEMBANG | Pj Gubernur Sumatera Selatan, Agus Fatoni memberi motivasi kepada ratusan pelajar peserta Pesantren Ramadhan 1445 Hijriah.
Menurut Agus Fatoni harus menambah ilmu untuk menjadi orang yang unggul.
“Pelajar harus mengikuti pendidikan belajar dan mengajar di sekolah, tetapi juga terus menambah ilmu dan pengetahuan untuk menjadi orang yang unggul,” ucap Fatoni saat membuka pesantren ramadhan di SMA Negeri 5 Palembang, Jumat (5/4/2024).
Pj Gubernur berpesan kepada para pelajar agar menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia yang unggul, berkualitas dan berintegritas di masa mendatang.
Sumsel Maju Untuk Semua
setidaknya terdapat empat macam manusia unggul, yakni orang yang pintar dengan memiliki ilmu pengetahuan yang cukup atau orang yang mampu menyerap ilmu dan pengetahuan dengan sebanyak-banyaknya.
“Anak-anakku semua jadilah orang yang pintar, orang yang memiliki ilmu pengetahuan yang banyak. Karena akan kelihatan, mana kalau bicara itu ilmunya ada, sama ilmunya kosong,” ungkapnya.
Ia menambahkan, untuk kecerdasan dalam mengelola kepintaran, inovatif dalam menemukan nilai dan kreatif dengan membuat peluang yang baru dengan cara berbeda.
“Jadi saya minta ibu-ibu guru juga adik-adik, anak-anak kita ini harus kita bentuk akhlaknya yang baik, kita bentuk karakternya yang baik, dan kita bentuk mentalnya yang baik,” harapnya.
“Yang menyadari bahwa sifat bukanlah kutukan, jadikan pengalaman sebagai guru, dan yang lebih penting harus mempunyai konsep sebagai seorang pribadi, ambil semua kebaikan yang ada di orang lain, kita ambil semua, maka kita akan menjadi orang yang lebih baik dari orang-orang,” jelasnya.
Fatoni mengajak para pelajar untuk selalu ikhlas dalam menjalani kehidupan. Sebab menurutnya, keikhlasan merupakan kunci kebahagiaan.
Sementara, Kepala Sekolah SMAN 5 Palembang, Drs.Taufik,M.Si mengucap syukur semoga kegiatan ini dapat mengilhami untuk terus berkarya dan melangkah kedepan demi kemajuan provinsi Sumatera Selatan yang kita cintai.
Taufik menambakan tujuan digelarnya kegiatan ini yakni meningkatkan dan menanamkan nilai-nilai keagamaan khususnya agama Islam dari pesantren sampai ke MTQ.
“Dengan digelarnya kegiatan ini, kami berharap, khususnya untuk para siswa dapat memahami nilai-nilai keagamaan dan bermanfaat selain disekolah maupun diluar lingkungan sekolah,” tutupnya. (Mira)
