Scroll untuk baca artikel
Pendidikan

Disdik Sumsel-PHRI Buka Peluang Magang Pelajar SMK di Sektor Perhotelan

×

Disdik Sumsel-PHRI Buka Peluang Magang Pelajar SMK di Sektor Perhotelan

Sebarkan artikel ini

BERITAPRESS, PALEMBANG | Untuk meningkatkan kualitas dan membuka kesempatan kerja bagi pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan menggandeng Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) berkolaborasi dalam kerjasama.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan, H Teddi Meilwansyah, S.STP,MM,M.Pd, mengumumkan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Ketua PHRI Kurmin Halim, SH dilaksanakan di Ballroom Hotel Swarnadwipa Palembang, Senin (19/2/2024).

Kerjasama ini bertujuan untuk mempermudah pelajar SMK dalam mendapatkan tempat magang yang berkualitas di industri perhotelan dan restoran.

Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi solusi dalam menurunkan angka pengangguran di Sumatera Selatan melalui penyediaan lapangan kerja yang terarah bagi pelajar SMK, khususnya dalam sektor perhotelan yang terus berkembang.

Dengan adanya kerjasama ini, pelajar SMK diharapkan dapat mengembangkan ilmu dan keterampilan mereka serta mendapatkan pengalaman berharga dari dunia kerja.

Menurut Mondyaboni, SE, S.Kom, M.Si, Kepala Bidang SMK Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan, terdapat 325 SMK di Sumsel dengan 32 di antaranya memiliki program keahlian perhotelan dan kuliner.

Menurutnya, kerjasama dengan PHRI meliputi beberapa aspek penting seperti penyelarasan kurikulum berbasis dunia usaha/industri, pembentukan kelas industri perhotelan, dan penempatan program kerja lapangan bagi siswa.

“Jumlah SMK di Provinsi Sumatera Selatan berjumlah 325, SMK. SMK Program Keahlian Perhotelan dan Kuliner berjumlah 32 sekolah dan SMK Program Keahlian Teknik Ketenagalistrikan berjumlah 34 se-Sumatera Selatan,” jelasnya.

Dia menerangkan, Ruang Lingkup Program Kerjasama dengan PHRI di antaranya Penyelarasan kurikulum berbasis dunia usaha/dunia industri, Membentuk kelas industri (Kelas Perhotelan), Penempatan praktisi atau tenaga ahli sebagai pendidik / instruktur, Penempatan Program Kerja Lapangan (PKL) bagi siswa, Program Magang guru, Seritifikasi guru dan siswa, Rekrutmen kerja bagi memenuhi kualifikasi lulusan sesuai kebutuhan hotel dan restoran.

Selain itu, pembangunan perhotelan yang pesat di luar Kota Palembang, seperti di Kota Baturaja dengan rencana pembangunan hotel Aston, menunjukkan potensi besar bagi pelajar SMK untuk terlibat secara langsung dalam industri ini.

“Kedepannya, diharapkan kerjasama ini dapat membuka lebih banyak peluang bagi pelajar SMK untuk berkontribusi dan mengembangkan diri dalam sektor perhotelan dan restoran di Sumatera Selatan,” tutupnya. (Mira)