BERITAPRESS.ID, LUBUKLINGGAU | Upaya menghadirkan layanan kelistrikan yang andal, merata, dan berkelanjutan terus dilakukan oleh PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Lubuklinggau. Menyambut peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, PLN UP3 Lubuklinggau memperkuat koordinasi strategis bersama lima pemerintah daerah melalui Forum Sinergi Bersama Pemerintah Daerah.
Forum ini dihadiri oleh perwakilan Pemerintah Kota Lubuklinggau, Kabupaten Musi Rawas, Musi Rawas Utara, Empat Lawang, dan Penukal Abab Lematang Ilir. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen PLN dalam mendukung pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Pertemuan tersebut menjadi wadah penting untuk menyamakan langkah dalam percepatan pembangunan infrastruktur kelistrikan. Fokus utama pembahasan antara lain percepatan penyelesaian izin jaringan, Pajak Barang dan Jasa Tertentu Tenaga Listrik (PBJT-TL), meterisasi Penerangan Jalan Umum (PJU), serta pemenuhan kebutuhan listrik bagi kawasan industri dan pemukiman baru.
Selama tahun 2024, PLN mencatatkan penyetoran PBJT-TL sebesar Rp617,1 miliar, meningkat Rp35,8 miliar atau 6,1 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Melalui kontribusi pajak tersebut ke kas daerah, PLN turut mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat lokal.
Manager PLN UP3 Lubuklinggau, Moch. Julnansyah Nugroho, menegaskan pentingnya kerja sama dengan pemerintah daerah dalam mendukung kesuksesan program kelistrikan.
“Kami berkomitmen menghadirkan layanan terbaik. Dukungan dan sinergi dari pemerintah daerah menjadi kunci utama dalam meningkatkan keandalan kelistrikan, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Hal senada disampaikan oleh Manager Pengamanan Pendapatan PLN Unit Induk Distribusi Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu (UID S2JB), Mukhlas Riyadhoh. Ia menekankan pentingnya kolaborasi dalam aspek pembayaran listrik dan fasilitas PJU.
“Kami sangat mengapresiasi Pemda Lubuklinggau yang telah membayar listrik tepat sebagai kontribusi terhadap pendapatan daerah. Tidak hanya itu, kami mengapresiasi pemerintah daerah yang telah menyediakan fasilitas penerangan jalan umum untuk kenyamanan masyarakat beraktivitas di malam hari. Kedepan, kami menargetkan 100% meterisasi PJU agar pengembangan PJU lebih tertata dan transparan. Semoga kerja sama ini terus berlanjut ke arah yang lebih positif,” ungkap Mukhlas.
Dalam forum yang sama, Sekretaris Daerah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir, Kartika Yanti, SH., menyampaikan bahwa pemerintah kota dan kabupaten menyambut baik kolaborasi ini. Beberapa poin penting yang disepakati dalam forum di antaranya adalah percepatan penyelesaian izin jaringan listrik, dukungan terhadap pengamanan aset kelistrikan, serta komitmen pembayaran listrik PJU tepat waktu dan target 100% meterisasi PJU.
Di tempat terpisah, General Manager PLN UID S2JB, Adhi Herlambang, menyambut positif terobosan sinergi yang dilakukan PLN UP3 Lubuklinggau bersama pemerintah daerah.
“Sinergi ini adalah bukti komitmen PLN untuk hadir lebih dekat dengan masyarakat dan memastikan pemerataan akses listrik untuk kenyamanan masyarakat. Dengan dukungan seluruh pihak, kami optimistis pelayanan kelistrikan akan semakin andal dan berkelanjutan,” tegas Adhi.
Pertemuan ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam memperkuat kemitraan strategis antara PLN dan pemerintah daerah. Dengan semangat kolaborasi dan tanggung jawab bersama, PLN UP3 Lubuklinggau siap mendukung terwujudnya sistem kelistrikan yang andal, efisien, dan mampu mendorong pembangunan merata bagi seluruh lapisan masyarakat. (*)

























