BERITAPRESS, ID MAYBRAT/Tokoh Adat Suku Aifat sekaligus pimpinan gereja di Kabupaten Maybrat, Provinsi Papua Barat Daya, menyampaikan apresiasi mendalam atas perhatian Pemerintah Pusat melalui bantuan kelengkapan gereja yang dikirimkan oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
Bantuan tersebut, yang difokuskan pada penyediaan Alkitab dan buku Mazmur, ditujukan kepada Jemaat GKI Imanuel Sabah di Distrik Aifat, Kabupaten Maybrat, dan dianggap sebagai bentuk dukungan nyata terhadap kehidupan keagamaan di wilayah pedalaman.
Agustinus Saa, yang menjabat sebagai Tokoh Adat Aifat, Tokoh Masyarakat Sentral Kabupaten Maybrat, sekaligus Wakil Ketua Klasis GKI Aifat, mengungkapkan rasa terima kasihnya mewakili masyarakat dan gereja.
“Atas nama masyarakat dan gereja, kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto yang telah memperhatikan kebutuhan dasar kami,” ujar Agustinus Saa dalam keterangannya pada Senin (15/12/2025).
Menurut Agustinus, bantuan ini dinilai sangat tepat sasaran. Ia menjelaskan bahwa selama ini sebagian besar anggota jemaat masih menghadapi keterbatasan dalam memiliki Alkitab dan buku Mazmur, yang merupakan sarana utama dalam pelaksanaan ibadah.
“Kami percaya bahwa semua ini adalah bagian dari gerakan Tuhan. Bantuan yang diberikan sangat tepat dan benar-benar menjawab kebutuhan Jemaat Imanuel Sabah dalam beribadah kepada Tuhan,” tegasnya.
Lebih dari sekadar bantuan material, Agustinus Saa menilai bahwa kehadiran Alkitab dan Mazmur juga memberikan penguatan spiritual dan semangat baru bagi jemaat untuk bertumbuh dalam iman. Selain itu, hal ini turut mempererat kebersamaan di tengah kehidupan sosial masyarakat Aifat.
Mengakhiri pernyataannya, Agustinus Saa turut menyampaikan doa dan harapan kepada Presiden RI agar senantiasa diberikan kekuatan dan kebijaksanaan dalam mengambil kebijakan, khususnya yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat di Tanah Papua.
“Kiranya Tuhan senantiasa memberkati Bapak Presiden Prabowo Subianto dalam setiap kebijakan yang diambil untuk menolong masyarakat Indonesia yang ada di Tanah Papua, terutama masyarakat kami di Kabupaten Maybrat,” tambahnya.
Agustinus juga mengajak seluruh jemaat dan masyarakat untuk bersama-sama menjaga stabilitas keamanan dan mendukung penuh upaya pembangunan pemerintah, sebagai fondasi penting untuk membangun Kabupaten Maybrat yang damai dan sejahtera.
Penyaluran bantuan ini diharapkan menjadi wujud sinergi positif antara Pemerintah Pusat, tokoh adat, dan lembaga keagamaan dalam membangun masyarakat Kabupaten Maybrat secara berkelanjutan. (IB).
