BERITAPRESS | Sebanyak 50 peserta mengikuti pelatihan Diksar Satpam yang selengarakan PT Satria Nusantara Indonesia Pratama, Rabu (11/10/23) di Kantor PT Satria Nusantara Indonesia Pratama jalan Alamsyah Pratuprawira.
Direktur PT Satria Nusantara Indonesia Pratama, Sunardi mengatakan sebanyak 50 orang mengikuti pelatihan Diksar Garda Pratama yang dilakukan PT Satria Nusantara Indonesia Pratama.
Pelatihan ini khusus orang baru masuk satpam atau baru tamat sekolah ataupun yang telah lama lulus sekolah yang ingin menjadi satpam, maka harus wajib miliki sertifikasi yaitu sertifikasi tingkat gada pertama.
“Jadi dalam mendapatkan sertifikasi wajib mengikuti diksar satpam,” ucap Sunardi.
Menurtnya, ada beberapa materi yang mereka dapatkan selama pelaksanaan pendidikan ini. Mereka akan diberikan materi-materi secara teori diantaranya tugas pokok satpam dan pelayanan prima.
“Jadi setelah selesai pendidikan ia bisa mengetahui kemampuan seperti tongkat, borgol dan karate,” bebernya.
Sunardi menjelaskan, sekian banyak BUJP di Palembang khususnya Sumsel. Ia mengatakan diantara BUJP tersebut ada beberapa yang memiliki ijin diksar, salah satunya PT Satria Nusantara Indonesia Pratama.
Karena setiap perusahaan yang membutuhkan satpam mengharapkan satpam yang mempunyai legalitas resmi dan mempunyai Sertifikasi Diksar, sebutnya.
Sunardi menerangkan, ada tiga tingkatan lanjutan awal menjadi satpam. Yakni tingkat Gada Pratama, setelah bekerja ia wajib melakukan pendidikan lanjutan namanya Gada Madia.
“Setelah itu karirnya naik mencapai koordinator, senior manager atau direktur. Dibawah pengawasan, satpam bisa melanjutkan kejenjang tertinggi yaitu Gada Utama,” jelas Sunardi.
Sementara Ketua BPD ABUJAPI Sumsel, Novembriono SE melalui Sekretaris BPD Abujapi Sumsel, Yades Putra menambahkan menyampaikan bahwa PT Satria ini sebagai penyedia jasa pelatihan sesuai Perkap 24 Badan Usaha Jasa Pengamanan ada berbagai macam sio.
“Pertama sio pelatihan, sio jasa pengamanan, sio konsultan dan sio kawal angkut,” jeasnya.
Kebetulan PT Satria ini sio dibidang pelatihan, sebutnya.
“Intinya Abujapi sangat mendukung dan mengapresiasi badan usaha yang ada di Palembang yang tergabung dalam BUJP untuk meningkatkan kembali pendidikan bagi teman-teman yang telah selesai pendidikan di bangku sekolah untuk bergabung di satuan pengamanan.
“Dan sekarang satpam ini bukan lagi pekerjaan biasa tapi sudah menjadi profesi yaitu propesi satuan pengamanan,” tutupnya. (MA)