Scroll untuk baca artikel
Pagaralam

Mediasi Krisis Air Bersih di Pagaralam, PT Dempo Tirta Lestari Sepakat Bantu Warga Talang Surabaya

×

Mediasi Krisis Air Bersih di Pagaralam, PT Dempo Tirta Lestari Sepakat Bantu Warga Talang Surabaya

Sebarkan artikel ini

BERITAPRESS.ID, PAGARALAM | Pemerintah Kota Pagaralam melalui Camat Dempo Selatan, Dwi Setyaningsih, didampingi Sekcam Ruben, memfasilitasi mediasi antara manajemen PT Dempo Tirta Lestari dan warga Desa Talang Surabaya, Kelurahan Kance Dewe, Kecamatan Dempo Selatan, pada Kamis (24/7/2025).

Mediasi yang digelar di Aula Kantor Camat Dempo Selatan ini membahas keluhan warga terkait krisis air bersih akibat dugaan dampak aktivitas operasional PT Dempo Tirta Lestari, yang memproduksi air mineral. Warga mengeluhkan puluhan sumur mengering, sehingga kesulitan memenuhi kebutuhan air untuk rumah tangga sehari-hari.

Masyarakat talang Surabaya, Sahrul Epindi menyampaikan, selama ini tidak pernah mengalami Sumur kering, namun saat ini mengalami kekeringan. “Antara lain Desa Suka Cinta, Talang Surabaya terdapat Puluhan bahkan Ratusan KK kesulitan mendapatkan air bersih yang mana Air adalah sumber kehidupan masyarakat,” tegasnya.

Pada dasarnya masyarakat inginkan air bersih untuk kehidupan bagi masyarakat sudah seharusnya PT Dempo Tirta Lestari yang mempruduksi Air Meneral bertanggung jawab atas dugaan dampak pengeboran yang di lakukan oleh PT Dempo Tirta Lestari, belum kagi lahan pertanian juga berdampak kering puluhan hektar.

Di lokasi mediasi, tokoh masyarakat Dempo Selatan, Marpil dan Wandi, menyampaikan bahwa warga Talang Surabaya telah menetap di daerah tersebut selama lebih dari 30 tahun dan belum pernah mengalami kekeringan. Mereka menduga kekeringan ini mulai terjadi sejak beroperasinya pabrik air mineral milik PT Dempo Tirta Lestari.

“Alhamdulillah, pihak perusahaan telah memberikan kompensasi berupa saluran pipa air bersih untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Talang Surabaya yang terdampak,” ujar Wandi.

Kegiatan mediasi ini dipimpin langsung oleh Camat Dempo Selatan Dwi Setyaningsih, didampingi Kapolsek Dempo Selatan Ipda Ramdani, perwakilan PT Dempo Tirta Lestari Angles Adi Putera, tokoh masyarakat Marpel, lurah setempat, puluhan warga Talang Surabaya, serta perwakilan dari media dan LSM.

Suasana mediasi sempat berlangsung cukup alot dan tegang. Namun, melalui dialog dan musyawarah, akhirnya kedua belah pihak mencapai kesepakatan damai secara kekeluargaan yang ditandatangani bersama warga. Setidaknya terdapat tiga poin utama tuntutan warga, di antaranya:

1. Pemaparan permasalahan kedua belah pihak terkait permasalahan kerisis air bersih warga Talang Surabaya Kelurahan kance Diwe, namun posisi PT Dempo Tirta Lestari masuk kelurahan wilayah atung bungsu

2. Kesepakatan kedua belah pihak terkait persoalan krisis Air bersih dan kebutuhan rumah tangga warga talang surabaya.

3. Persoalan tersebut di anggap sudah selesai dan klir dengan Warga dan damai secara kekeluargaan dengan Kompensasi Pihak PT Dempo Tirta Lestari akan mengalirkan Air Bersih dengan Pipa dari Pabrik PT Dempo Tirta Lestari ke talang Surabaya sepanjang sekira 700 meter tepatnya di Musolah Warga atas dampak yang dirasakan masyarakat krisis Air Bersih yang di alami sudah beberpa minggu terahir.

Angles Adi Putera, perwakilan dari PT Dempo Tirta Lestari, mengakui bahwa dirinya merupakan bagian dari pemilik saham, sekaligus menjabat sebagai konsultan dan manajer perusahaan yang bergerak di bidang produksi air mineral tersebut. Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan komitmen perusahaan untuk menjaga hubungan baik dengan masyarakat, khususnya warga Dempo Selatan yang terdampak.

“Kami menyampaikan permintaan maaf atas miskomunikasi yang terjadi sebelumnya, dan mengapresiasi proses mediasi yang difasilitasi oleh Forkopimca. Kami berkomitmen untuk terus memperbaiki hubungan dan tanggung jawab perusahaan ke depannya,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Dempo Selatan, Ipda Ramdani, menyampaikan apresiasinya atas keterbukaan kedua belah pihak dalam mencari solusi bersama. “Mediasi ini adalah langkah positif untuk menciptakan sinergi antara perusahaan dan masyarakat. Kami berharap kesepakatan yang telah dicapai dapat segera direalisasikan demi kepentingan bersama,” katanya.

Pertemuan ini dimulai pukul 09.15 WIB dan berlangsung dalam suasana aman serta kondusif hingga selesai pada pukul 11.30 WIB. Melalui mediasi ini, diharapkan terjalin kerja sama yang lebih solid antara PT Dempo Tirta Lestari dan masyarakat Kelurahan Kance Dewe, khususnya di Talang Surabaya, guna menyelesaikan persoalan krisis air bersih secara adil dan berkelanjutan. (09/PA)