BERITAPRES, ID MAYBRAT/Senyum bahagia terpancar dari wajah Yunus Aisnak, tokoh masyarakat Aifat Timur Selatan, Kabupaten Maybrat. Setelah hampir lima tahun menjalani hidup dalam keterbatasan di wilayah pengungsian, ia dan warga lainnya kini mulai merasakan kehadiran negara secara nyata melalui berbagai program bantuan infrastruktur dan ekonomi.
Apresiasi mendalam disampaikan Yunus kepada Pemerintah Pusat, khususnya Presiden Republik Indonesia, atas bantuan pembangunan fasilitas rumah dapur dan pemasangan jaringan listrik bagi masyarakat yang terdampak konflik bersenjata, (20/12/2025).
Pemulihan Martabat Lewat Fasilitas Dasar
Selama masa pengungsian yang tersebar dari Kumurkek hingga Aitinyo, akses terhadap hunian layak dan listrik menjadi kemewahan yang sulit dicapai. Yunus menjelaskan bahwa bantuan ini bukan sekadar pembangunan fisik, melainkan upaya memulihkan martabat warga.
”Kami sangat berterima kasih. Bantuan rumah dapur dan listrik ini adalah bentuk perhatian nyata pemerintah terhadap kebutuhan dasar kami. Ini memberikan harapan baru bagi masyarakat untuk menata kembali kehidupan yang sempat terhenti,” ujar Yunus Aisnak.
Selain pembangunan infrastruktur, pemerintah juga menyalurkan bantuan berupa alat kelengkapan berkebun. Bantuan ini terbukti efektif mendorong produktivitas warga di lokasi pengungsian.
Yunus mengungkapkan bahwa masyarakat telah berhasil melakukan panen beberapa kali, yang hasilnya digunakan untuk memenuhi kebutuhan pangan keluarga serta memperkuat kemandirian ekonomi.
”Kami tidak hanya diberi bantuan yang sifatnya sementara, tapi juga didorong untuk produktif. Hasil panen berkali-kali ini menjadi bukti bahwa kami siap bangkit kembali,” tambahnya.
Komitmen Menjaga Keamanan Wilayah
Sebagai bentuk timbal balik atas perhatian besar pemerintah, Yunus menekankan komitmen masyarakat Aifat Timur Selatan untuk menjaga stabilitas keamanan di wilayah Maybrat dan sekitarnya.
Ia menegaskan bahwa kehadiran negara telah menumbuhkan kepercayaan (trust) yang kuat di hati masyarakat. Oleh karena itu, warga siap bersinergi dengan pemerintah dan aparat keamanan untuk menciptakan situasi yang kondusif.
Mendukung penuh setiap kebijakan pembangunan pemerintah di Tanah Papua.
Menjaga stabilitas keamanan di wilayah Kumurkek, Aitinyo, dan sekitarnya.
Berperan aktif dalam menciptakan suasana damai demi kelancaran pembangunan berkelanjutan.
Yunus berharap perhatian pemerintah tidak berhenti di sini. Ia mendorong adanya program berkelanjutan di sektor perumahan permanen dan penguatan ekonomi agar masyarakat pengungsi dapat memiliki masa depan yang lebih cerah dan layak. (IB).
