MUARA PADANG,BANYUASIN – Ketidak pedulian masyarakat Muara Padang akan dampak bahaya bermain layang layang dengan kapasitas besar, membuat Camat Banyuasin Parlin angkat bicara disela sela acara Edukasi Bahaya Listri yang diadakan di Desa Sumber Makmur Kec Muara Padang pada Rabu (04/10/2023).
Hobby masyarakat Kecamatan Muara Padang Kabupaten Banyuasin bermain layang layang raksasa membuat Camat Muara Padang meminta agar PT PLN UP3 ULP Mariana di bawah kepemimpinan Bayu Landini, dan Aparat Keamanan Polsek Muara Padang. Agar dapat memberikan Edukasi dan pengetahuan kepada masyarakat akan dampak bahaya bagi kalau tersengat aliran listrik yang bertegangan tinggi, dalam acara yang dihadiri Camat Muara Padang, Kades Sumber Maksmur, BMD, Kapolsek Muara Padang dan masyarakat Sumber Makmur tersebut, mengharapkan setelah acara ini, masyarakat bisa mendapatkan pengetahuan tentang permainan layang layang menggunakan sekala besar dapat merusak jalur PLN di desa tersebut putus dan juga mengancam jiwa masyarakat itu sendiri.
Baru baru ini dua warga terkena sengatan listrik bertegangan tinggi yang diakibatkan tersangkutnya laying laying raksasa di jalur PLN. Selain memadamkan wilayah Muara Padang dua warga yang tersengat listri di kabarkan 1 menggal dunia dan satunya luka bakar yang serius.
“ Masyarakatnya hobby main layang kayang yg ukurannya mencapai 3 meter dan tali yg dipergunakan merupakan tali tambang. Pernah kejadian anggota polsek yg sempat terjerat oleh tali layangan tersebut. Rumah dinas kantor camat pernah kehilangan daya listrik karena kabel utama putus.”tegas parlin saat di temui awak media.
Lanjutnya untuk bermain layang layang, alangkah baiknya dimainkan di lapang yang luas dan jauh dari kabel listrik. Namun apa bila masyarakat yang bermain laying laying tersebut, sudah merugikan masyarakat dan fasilitas PLN makan jangan salahkan saya mengambil langkah tegas.
“akan kita kasih pembelajaran dan penertipan, sesuai dengan hukum dan aturan yang berlaku”tutupnya.