Scroll untuk baca artikel
OKI

Karnaval Budaya OKI, Ragam Budaya Nusantara dan Geliat UMKM Lokal

×

Karnaval Budaya OKI, Ragam Budaya Nusantara dan Geliat UMKM Lokal

Sebarkan artikel ini

BERITAPRESS.ID, OKI | Karnaval Budaya yang digelar Pemkab Ogan Komering Ilir (OKI) dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI berlangsung semarak. Acara ini menampilkan ragam budaya Nusantara sekaligus menghidupkan geliat UMKM lokal.

Ribuan peserta mulai dari pelajar TK/Paud, SMP/MTs, SMA/MA/SMK Negeri maupun swasta, paguyuban Nusantara, kecamatan, dan perangkat daerah tampil memukau. Mereka menyajikan keragaman budaya Indonesia lewat kostum, seni tari, hingga teatrikal dalam parade karnaval.

Peserta menampilkan adat Jawa, Minang, Sunda, Sumatera Utara, Bali, Madura, Banten, Lombok, dan beragam budaya lainnya di Tanah Air.

“Karnaval ini menjadi cara untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air. Kita ajak masyarakat untuk mengenal Indonesia lebih jauh dengan menunjukkan keragaman seni budaya nusantara,” kata Bupati OKI, H. Muchendi saat menyambut peserta karnaval, Senin (18/8).

Menurut Muchendi, karnaval budaya juga menjadi sarana memperkuat persatuan dan kesatuan seluruh elemen masyarakat di Kabupaten OKI. Terlebih, OKI merupakan daerah majemuk yang menjadi rumah bagi berbagai etnis, suku, dan agama.

“Jadi momentum untuk merawat kebhinnekaan. Keragaman masyarakat jadi kekuatan untuk membangun OKI,” tegas Muchendi.

Karnaval diawali barisan siswa TK dan Paud, dilanjutkan penampilan drumband, pembawa bendera Merah Putih, hingga kontingen dengan kostum beragam budaya di Ogan Komering Ilir.

Tampilan khas sastra tutur cang incang dan tradisi midang morge siwe menjadi tontonan menarik bagi ribuan warga yang memadati rute karnaval dari Taman Segitiga Emas Kayuagung hingga Gedung Kesenian.

Kontingen Kecamatan Kota Kayuagung turut mengusung tema adat Morge Siwe lengkap dengan kostum serta kereta juli yang diarak keliling kota. Parade juga diramaikan kendaraan hias Forkopimda dan OPD yang menampilkan produk layanan hingga hasil pembangunan.

Salah satu warga Teluk Gelam, Laila, mengaku selalu menantikan acara ini.
“Ini acara agustusan yang paling saya tunggu. Selain senang lihat paradenya, saya juga bisa menambah wawasan tentang keragaman seni budaya OKI,” katanya.

Geliat UMKM Lokal

Selain panggung budaya, karnaval juga diramaikan bazar UMKM di Gedung Kesenian Kayuagung. Produk lokal mulai dari kuliner hingga olahan kreatif menarik perhatian pengunjung.

Kehadiran bazar bukan hanya memeriahkan acara, tetapi juga membuka peluang promosi dan pemasaran bagi pelaku UMKM. Ribuan pengunjung dari dalam maupun luar kota memberi warna tersendiri bagi perekonomian lokal.

“Alhamdulillah, penjualan meningkat pesat selama acara berlangsung. Banyak pengunjung luar Kayuagung yang berbelanja,” ujar Sulastri, pelaku UMKM kuliner lokal.