LIMBAH sawit ternyata pintar licik, lho! Dari biodiesel sampai fatty-matter, dia nekat mau “liburan” ke luar negeri sambil bilang, “Santai, aku nggak kena pajak kok!”. Kemenperin langsung tepuk jidat. “Eh…, jangan main-main sama pajak negara!”. Drama ekspor ilegal limbah sawit ini terjadi di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, dan bikin semua pihak geleng-geleng kepala.
87 kontainer PT Mitra Mentari Sentosa yang katanya fatty-matter polos ternyata dicampur POME dan HAPOR super asam. Maksudnya biar bebas biaya ekspor, eh ketahuan juga! Satgassus Polri turun tangan kayak detektif film kriminal, lengkap dengan kaca pembesar dan topi ala Sherlock Holmes. Fatty-matter pun naik pangkat jadi villain tanpa harus pakai jubah hitam.
Fatty-matter ini awalnya sok innocent, kayak anak SD pura-pura nggak tahu maling permen. Tapi begitu diperiksa, ketahuan campur limbah super asam.
Kapolri Listyo Sigit bilang “Ini celah banget buat oknum main tipu pajak. Negara sudah rugi, bro!” Fatty-matter naik kelas jadi villain industri sawit tanpa harus pakai topeng superhero.
Praktik ekspor ilegal limbah sawit bikin industri pengolahan sawit dalam negeri pusing tujuh keliling. Pasokan bahan baku terganggu, sementara di negara tujuan ekspor, fatty-matter malah jadi sabun, pelarut, atau bahan kimia. Yang untung? Orang luar negeri. Yang rugi? Negara sendiri. Fatty-matter kalau bisa ngomong, pasti bilang. “Aku cuma main-main, santai aja”.
Kemenperin nggak tinggal diam. Mereka punya Peraturan Menteri Perindustrian No. 32/2024 sebagai pedoman spesifikasi CPO dan turunannya. Menperin Agus Gumiwang bilang “Kami dukung pengawasan fiskal yang adil, demi kepentingan nasional”. Fatty-matter licik nggak bakal leluasa lagi main tipu-tipu pajak.
Menperin menutup tegas “Kolaborasi lintas sektoral kunci untuk industrialisasi sawit yang berdaya tambah. Jangan coba-coba tipu pajak, negara bukan tempat main-main!” Fatty-matter boleh sok polos, tapi pajak nggak bisa ditipu pelajaran keras tapi bikin ngakak.
Jadi, drama limbah sawit ini bukan cuma fatty-matter polos yang mau “jalan-jalan” ke luar negeri. POME dan HAPOR super asam bikin negara ketiban rugi. Berkat Satgassus Polri, Bea Cukai, dan Kemenperin, trik licik ini berhasil dibongkar.
Bagi industri pengolahan sawit, ini pengingat keras: pasokan bahan baku harus aman, nilai tambah tetap terjaga, dan pajak jangan sampai ditipu. Fatty-matter boleh sok polos, tapi jangan coba-coba main tipu pajak lagi!.[***]

























