BERITAPRESS, PALEMBANG | Bakal Calon Wakil Walikota Palembang Charma Afrianto dan Calon Wakil Walikota Palembang H Novembriono akan segera melaksanakan gerakan program pangan murah. Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung ekonomi masyarakat Palembang yang dilaksanakan di cafe miracle jalan resimen Abdul Rozak Palembang Jumat (5/5/2024).
“Kita akan segera melaksanakan Louching Program Pangan murah untuk rakyat sepekan setelah lebaran nanti,” kata Bakal Calon Walikota Palembang.
Ia menjelaskan pada tanggal 14 ramadhan kemarin ia bersama pak Boy melakukan perundingan dan komitmen untuk maju di Pilkada Palembang ini.
Ia bersama Pak Boy mencoba memikirkan stimulasi ketahanan pangan di Kota Palembang. Menjadi Walikota bukan sekedar mengejar kekuasaan semata. Mengejar tugas sebagai hamba Allah. Menjadi manusia yang paling banyak manfaatnya bagi semua masyarakat.
Ia akan melakukan target sehari 5 sampai 10 ton yang akan di salurkan kepada masyarakat.
Saat ini pengangguran masih di angka 10%. Masih ada orang yang kurang mampu seperti ibu dengan dua anak yang tidur di halte. Ini menunjukkan bahwa kemampuan penurunan angka kemiskinan masih kurang efektif.
“Kami tidak harus kekuasaan tujuan kami untuk mensejahterakan masyarakat,” ucap dirinya.
Pada 17 April nanti akan louching pangan murah. Semua Kecamatan dan Kelurahan akan dilakukan secara bergiliran. Akan ada juga bantuan pinjaman tanpa bunga yang akan dilakukan oleh pihaknya.
Novembriono mengatakan dirinya sudah lama masuk kedunia politik di OI, PKPU Sumsel saat ini garda PDI P, pernah jadi anggota legislatif beberapa waktu lalu.
Ia berharap agar kawan-kawan tetap solid dan semangat, menjadi pejabat tidak harus anak Gubernur,harus birokrasi. ia berharap bisa mengubah pola tersebut. Saatnya untuk rakyat bisa memimpin Palembang ini.
“Kita ubah pola yang sudah ada, kita ingin pejabat naik dari kalangan masyarakat biasa secara independen,” ungkapnya.
Sementara itu ketua kemenangan Caboy Febri Al lintani mengatakan, dirinya sempat ragu sebab dirinya bukan dari kalangan politik. Palembang harus kuat dari sisi ekonomi saja. Tapi tidak hanya dari sisi ekonomi saja. Palembang sudah ada sejak zaman Sriwijaya yang menjunjung tinggi norma. Syarat sejahtera tidak cuman manteri tapi harus memiliki kebudayaan yang tinggi. Pendidikan moral makin lama makin merosot, pembangunan ekonomi juga harus di iringi dengan pembangunan norma sopan santun.
“Berjuang dengan Etika menang dengan beradab. Pasangan Charman dan Boy akan berjuang dan menang dengan etika. Kita bukan akan bangun ekonomi tapi menciptakan kehidupan yang berbudaya dan beradab di Kota kita tercinta ini,” harapnya. (Adi)