BERITAPRESS, ID FAKFAK/Anggota Basarnas Fakfak, Hasan Iha dan Mohammad Patiran, yang memiliki kualifikasi pendidikan khusus High Angle Rescue Techniques (HART) atau Teknik Penyelamatan Sudut Tinggi, memberikan pelatihan langsung kepada adik-adik Pramuka tentang teknik evakuasi di ruang ekstrem.
Pelatihan ini bertujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada adik-adik Pramuka agar mereka mampu mempelajari dan mempraktikkan teknik evakuasi pada ketinggian,(27/5/2025).
“Teknik evakuasi di ruang ekstrem tidak hanya membutuhkan keterampilan semata melainkan memerlukan peralatan khusus sehingga seorang Rescuer atau potensi SAR menjadi penolong harus memikirkan pentingnya ketersediaan peralatan yang dibutuhkan dalam proses penyelamatan di ketinggian bila terjadi kedaruratan pada medan yang ekstrem,” kata Kepala Pos SAR Fakfak, Abdi Takamokan.
Medan ekstrem yang dimaksud antara lain lingkungan vertikal atau hampir vertikal, seperti tebing, menara, atau bangunan bertingkat tinggi. Dalam kondisi seperti itu, peralatan menjadi bagian penting untuk mengekstraksi rescuer maupun korban.
Adapun peralatan yang digunakan antara lain full body harness, carabiner screw, prusik, karmantel, jumar, croll, inpanic, dan asap sebagai alat keselamatan. Namun, selain alat, penolong juga harus memiliki kemampuan menavigasi medan sudut tinggi dan memastikan keselamatan penyelamat serta korban.
“Berlatih di ketinggian sangat berpengaruh pada psikis, karenanya harus berlatih terus agar mental, konsentrasi (fokus) bisa terbiasa dan kemampuan dalam mengambil keputusan serta konsistensi terhadap suatu kondisi ekstrem perlu juga dilakukan,” tambahnya.
Melalui pelatihan ini, diharapkan adik-adik Pramuka mampu meningkatkan keterampilan mereka dalam menghadapi situasi darurat dan menjadi lebih percaya diri. Pembelajaran seperti ini juga menjadi langkah penting dalam menanamkan kesadaran akan pentingnya keselamatan dan penyelamatan.
Basarnas Fakfak berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan-kegiatan positif yang memberikan manfaat, baik secara internal maupun eksternal, serta mendorong kesadaran akan keselamatan diri dan orang lain. (IB)
