BERITAPRESS.ID | Suara deburan ombak terdengar pelan di tepian Pantai Pasir Putih. Hamparan pasirnya begitu halus, seakan mengundang siapa pun yang datang untuk melepas alas kaki dan membiarkan butirannya menyapa telapak. Di kejauhan, laut biru membentang luas, menghadirkan ketenangan yang jarang ditemukan di kota besar. Inilah Fakfak, sebuah kabupaten di Papua Barat yang masih menyimpan berjuta pesona alami.
Tidak banyak orang tahu, daerah berjuluk “Kota Pala” ini punya panorama yang bisa membuat siapa pun jatuh cinta. Dari pantai berpasir putih, pulau kecil nan eksotis, hingga gua bersejarah yang menyimpan jejak peradaban kuno—Fakfak seperti sebuah buku terbuka yang menunggu untuk dibaca halaman demi halaman.
Pantai Pasir Putih Fakfak
Jika ingin mencari tempat untuk sekadar bersantai, Pantai Pasir Putih adalah jawabannya. Angin laut yang sepoi-sepoi, air jernih yang memantulkan cahaya matahari, dan ombak yang ramah menjadikan pantai ini favorit warga lokal. Di sore hari, suasananya makin syahdu ketika langit berubah jingga, seolah melukiskan keindahan yang sempurna di ufuk barat.
Pulau Panjang
Sedikit berlayar ke tengah laut, ada Pulau Panjang yang menanti dengan keindahannya. Air laut di sekitarnya begitu jernih, membuat terumbu karang dan ikan berwarna-warni terlihat jelas dari permukaan. Snorkeling di sini serasa membuka jendela ke dunia bawah laut yang masih perawan.
Air Terjun Ubadari
Bagi pencinta ketenangan, Air Terjun Ubadari adalah tempat yang wajib disinggahi. Suara air yang jatuh dari ketinggian bercampur dengan kicauan burung di pepohonan sekitar menciptakan harmoni alami. Tempat ini seakan menghadirkan ruang meditasi terbuka yang menyegarkan pikiran.
Gua Tapurarang
Namun keindahan Fakfak tak hanya soal panorama alam. Gua Tapurarang, misalnya, menjadi saksi bisu perjalanan manusia sejak ribuan tahun lalu. Lukisan tangan berwarna merah yang melekat di dinding gua disebut-sebut berusia sangat tua. Seolah ada pesan dari masa lalu yang masih ingin berbicara hingga hari ini.
Cita Rasa Fakfak
Tak lengkap rasanya berkunjung ke Fakfak tanpa mencicipi kulinernya. Ikan bakar segar yang dimasak dengan bumbu khas Papua akan menggoyang lidah siapa pun yang mencobanya. Jangan lupakan sagu—makanan pokok masyarakat setempat—dan tentu saja pala, komoditas yang membuat nama Fakfak dikenal hingga ke luar negeri.
Menutup Perjalanan
Fakfak adalah tempat yang mengajarkan bahwa keindahan sejati sering kali tersembunyi. Ia bukan hanya soal pantai yang indah atau gua bersejarah, melainkan juga tentang keramahan orang-orangnya, budaya yang hangat, serta suasana damai yang sulit digantikan.
Jika Anda sedang mencari destinasi yang memberi lebih dari sekadar foto indah, Fakfak adalah jawabannya—surga tersembunyi di Papua Barat yang menunggu untuk ditemukan. (*)
