Penulis : Anto Narasoma
orang-orangan sawah
adalah kebohongan
dan catatan tanpa perhitungan matematis, lalu diam dan mati
maka tegaklah
keangkuhan yang membodohi alam dan ribuan burung-burung kecil pun kehilangan butiran padi dari balik kepak sayapnya
orang-orangan sawah
adalah pejabat tak berjiwa. hanya berdiri kosong, menampilkan sosok patung-patungan
yang menghimpun kepentingan sendiri
dari awal hingga ke malam hari, kau tampilkan sepotong pikiran yang hampa
di udara bebas
hanya untuk mengusir pengganggu, begitu suara-suara yang masuk
akibat serpihan kertas biru merah dalam serangan pajar kemarin
maka burung-burung kecil pun pecah, bertebaran dari pojok
ke pojok persawahan yang kuning dalam persepsi politik negeri ini
orang-orangan sawah,
hanya penting digerakkan kepentingan mereka yang mementingkan keangkuhan politik
maka,
kembalilah ke format awal, agar kain, kayu, dan atribut wajahmu, menjadi puisi pergerakan
penyair-penyair tanah ini
Palembang
7 Desember 2024