BERITAPRESS, LAHAT | Bertempat di Ballroom Hotel Calista, Kabupaten Lahat, digelar sosialisasi tentang kegawatdaruratan dan sistem rujukan terpadu pada Rabu (06/11). Kegiatan ini dihadiri oleh Plh. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lahat, H. Ubaidillah, SKM, MM, yang diwakili oleh Sekretaris Dinas Kesehatan, Hj. Eliza Ariyani, SKM, M.Kes, serta narasumber, peserta, dan tamu undangan.
Dalam laporannya, Sub Koordinator Rujukan dan JKN Dinas Kesehatan Kabupaten Lahat, Henny Tariza, S.Kep.Ners, menyampaikan tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk meningkatkan pemahaman para peserta tentang penanganan kegawatdaruratan serta sistem pelaksanaan rujukan kesehatan yang terintegrasi.
“Ke depannya, dalam pelayanan BPJS, akan diberlakukan antrian online dan rujukan online untuk pelayanan kesehatan, baik di tingkat Puskesmas, STTP, maupun di RSUD atau SKTL. Oleh karena itu, pengelola rujukan dan petugas IGD harus lebih memahami sistem dan mekanisme tersebut,” ujar Henny Tariza.
Lebih lanjut, Henny menambahkan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat mempercepat proses pelayanan kesehatan dasar dan rujukan, baik di Puskesmas maupun rumah sakit.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Lahat, Hj. Eliza Ariyani, dalam sambutannya sekaligus membuka acara secara resmi, menekankan pentingnya peningkatan kualitas layanan kesehatan melalui sistem yang lebih modern dan terintegrasi. Menurutnya, dengan diberlakukannya antrian dan rujukan online dalam pelayanan BPJS, sistem rujukan yang efektif harus terus didorong.
“Tujuan kegiatan ini adalah untuk mengetahui bagaimana sistem penanganan kegawatdaruratan dan pengelolaannya. Selain itu, kita juga ingin mengidentifikasi masalah yang ada dan mencari solusi untuk mengatasi kendala-kendala yang mungkin timbul,” kata Eliza Ariyani.
Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat terwujudnya peningkatan pelayanan kesehatan yang lebih cepat dan efisien bagi masyarakat Kabupaten Lahat. (Sigi)
